Bagi masyarakat Indonesia, jahe merupakan tanaman herbal yang sangat populer. Tidak hanya di Indonesia, kepopuleran jahe ini pun juga sampai ke seluruh dunia. Ada banyak manfaat yang bisa didapat dari jahe merah ini, anda bisa memanfaatkan sebagai minuman seperti sekoteng, bandrek yang gunanya untuk menghangatkan tubuh. Dan salah satu jenis jahe yang bermanfaat sebagai obat yakni jahe merah. Kini mulai banyak orang-orang membudidayakan jenis jahe ini, di samping khasiatnya sebagai obat juga sebagai ladang bisnis alternatif untuk anda. Dengan mencuatnya berbagai khasiat dan kepopuleran dari jahe merah ini, tentunya sebagian masyarakat ingin membudidayakannya. Oleh karena itu, mereka mulai mencari informasi mengenai cara menanam jahe merah yang benar supaya bisa mendapatkan langkah-langkah yang benar ketika menanam jahe merah dan menghasilkan kualitas dari tanaman yang dibudidayakannya tersebut.
Sebagai tanaman herbal yang makin menarik hati masyarakat, jahe merah digolongkan sebagai tanaman yang sangat mudah serta praktis untuk ditanam dan dibudidayakan dan yang lebih menyenangkannya lagi memberikan hasil keuntungan yang sangat menarik. Bila anda sudah benar-benar berniat ingin membudidayakan tanaman tersebut, semakin mudah karena dalam budidaya jahe merah ini tidak terlalu bergantung pada lokasi, cuaca, serta faktor lainnya. bahkan, ada beberapa yang membudidayakan jahe merah hanya menggunakan media polybag. Cara menanam jahe merah yang benar bisa juga menggunakan polybag dimana dengan menggunakan media tanam itu tentu tidak merepotkan para pembudidaya jahe merah. Selain itu tidak membutuhkan lahan yang luas dan hasil yang didapatkannya pun sangat memuaskan. Selain itu juga, saat anda menanam jahe merah juga tidak dibutuhkan waktu tanam yang lama. Terlebih jika anda menggunakan polybag sebagai media tanamnya waktu tanam yang anda butuhkan hanya sekitar 8-10 bulan dan jahe yang anda tanam pun telah siap anda konsumsi. Berbeda jika anda menanam jahe merah dengan menggunakan media tanah, dimana anda harus menunggu 1 tahun untuk memanennya.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa jahe merah ini manfaatnya sangat banyak yang bisa anda dapatkan. Dari segi bisnis, jahe merah senantiasa mendatangkan keuntungan. Dengan proses budidayanya yang mudah, karena tidak memerlukan lahan yang luas tentu juga para pembudidaya jahe merah ini harus tahu bagaimana cara menanam jahe yang benar. Meskipun anda tidak memiliki cukup lahan untuk membudidayakan jahe merah, anda masih bisa melakukan budidaya jahe merah ini tentunya dengan proses penanaman yang benar.
Bagi anda yang masih pemula dalam pembudidayaan jahe merah, berikut beberapa langkah cara menanam jahe merah yang benar. Langkah pertama yakni dengan memilih bibit jahe merah dengan benar dan tepat. Anda harus perhatikan ketika memilih bibit dimana anda harus memilih bibit yang umurnya tua sekitar 10 bulan. Selain itu, ketika memilih bibit yang baik, anda pilih bibit yang berwarna cerah dengan ukuran besar dan tentunya sehat bibit tersebut. Ketika menanam, langkah yang benar yakni dengan mematahkan bibitnya menjadi 3-5 mata tunas dan kemudian dijemur selama seharian. Kemudian anda siapkan lahan untuk menyemainya. Ketika anda melakukan penyemaian taburkan serbuk gergaji atau bisa menggunakan sekam dengan ketebalan 5-10 cm. Kemudian taburkan pasir halus yang ketebalannya mencapai 5 cm. Untuk mendapatkan hasil yang baik pada budidaya jahe merah itu, bisa juga anda tambahkan ladu yang lembut di atasnya serta gunakan bambu dengan tinggi 40 cm dan tutup dengan plastik. Diamkan selama 3-5 minggu, setelah itu baru anda tanam dengan menggunakan media tanam yang miliki. Jangan lupa untuk mengunjungi website JualJaheMerah.id bila anda membutuhkan bibit-bibit jahe merah yang mampu menghasilkan kualitas terbaik. Anda bisa menghubungi kontak yang tersedia di website bila anda tertarik untuk mendapatkannya.